PENGENALAN KOMPUTER SECARA UMUM


PENGERTIAN/DEFINISI KOMPUTER

Kata komputer yang dalam bahasa asingnya adalah komputer,berasal dari kata dasar compute yang berarti menghitung. Tetapi ini tidak berarti bahwa komputer merupakan mesin hitung.

Komputer mempunyai tempat penyimpanan data yang dapat menyimpan data dan instruksi dalam jumlah yang relative besar. Komputer dapat deprogram sehingga dapat melaksanakan pekerjaan tertentu terus menerus secara konsisten berdasarkan program yang ada (programmable).

 Komputer tidak hanya dapat melakukan perhitungan saja (operasi aritmatika), melainkan dapat juga melaksanakan pekerjaan, pemilihan, pemilahan, penyusunan urutan dan pengambilan keputusan berdasarkan suatu aturan tertentu (operasi logic).

Komputer pada dasarnya merupakan suatu system, yaitu suatu rangkaian subsystem yang terdiri dari peralatan dan fasilitas berupa komponen perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software).

Komputer khusunya unit proses pusat/CPU secara elektonik, tepatnya secara digital elektornik. Data dan instuksi yang menyebabkan kompiter bekerja berdasarkan kondisi pulsa elektronik menghasilkan kondisi tertentu, sedemikian rupa sehingga komputer tersebut dapat melaksanakan pengolahan data sesuai dengan yang diinginkan.

Komputer bekerja dibawah system opesasi dan melaksanakan tugas berdasarkan instruksi yang disebut program komputer atau singkatnya program yang dengan adanya program tersebut komputer dapat bekerja secara teratur dan konsisten.

Komputer mempunyai kapasitas memori yang disebut internal storage /main memory/primary memory yang digunakan untuk menyimpan system operasi, program dan data yang sedang dalam tahap pengolahan.

Komputer juga mempunyai kemampuan untuk berkomunikasi dengan mesin lain,baik secara off-line maupun secara on-line.

SEJARAH PERKEMBANGAN KOMPUTER

Seperti pada pengertian/defisini komputer yang dibahas pada subbab sebelumnya, komputer pertama mempunyai peran dalam hal penghitungan angka-angka sebelum akhirnya menjadi perangkat multifungsi. Komputer saat ini adalah hasil evolusi panjang dari komputer zaman dahulu, yang mulanya adalah alat mekanik dan elektronik. Berikut ini contoh penemuan komputer.

1. Abacus (Sempoa) adalah alat kuno untuk penghitungan yang terbuat dari rangka kayu dengan sederetan poros yang berisi manik - manik yang bisa di geser. Alat ini digunakan untuk melakukan operasi aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian pembagian dan akar kuadrat.Muncul sekitar 5.000 Tahun yang lalu di cina dan masih digunakan di beberapa tempat hingga saat ini. Abacus dapat dianggap sebagai awal mula mesin komputasi (penghitungan).Seiring dengan munculnya pensil dan kertas, abacus kehilangan popularitasnya.
2. Mesin Buatan Charles Babbage.Charles Babbage mengusulkan suatu mesin untuk melakukan perhitungan persamaan differensial yang muncul pada tahun 1822. Mesin tersebut dinamakan mesin differensial.Dengan menggunakan tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan program dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis. Setelah bekerja dengan mesin differensial selama sepuluh tahun, babbage terinspirasi untuk memulai membuat komputer generasi purpose (multifungsi) pertama, yang di sebut analitycal engine.Atas sumbangan penemuan yang sangat besar ini maka Charles Babbage disebut bapak komputer modern.

Mesin Analitik (Analitical Engine)

Setelah Penemuan oleh bapak Charles Babbage, tidak ada penemuan baru yang dianggap berarti terhadap perkembangan dunia komputer. Sampai dengan munculnya ilmuan bernama Howard H.Aiken (1900-1973), seorang ahli matematika dari Universitas Harvard mulai merancang pembuatan sebuah komputer yang mampu melakukan operasi aritmatika dan logika secara otomatis. Komputer terebut mulanya dibuat secara mekanik elektronik.

Kemudian pada tahun 1944, komputer tersebut telah terselesaikan secara elektronik dengan bantuan perusahaan IBM. Komputer tersebut diberi nama Harvard Mark I Automatic Sequence-Controlled Calculator (ASCC). Komputer ini merupakan realisasi dari impian Charles Babbage. Jika dibandingkan dengan komputer sekarang komputer Havard Mark I mempunyai perbedaan yang sangat menyolok dalam hal kecepatan.

Sejak pertama kali komputer diciptakan sampai dengan sekarang, sejak perkembangan komputer telah mengalami 5 (lima) generasi dan pertumbuhannya. Pembagian generasi komputer sebagai berikut :

1.      Komputer Generasi I (1951– 1959)

Walaupun Komputer sebelum tahun 1946 sudah elektronik, tetapi tidak dikelompokan sebagai komputer generasi pertama. Karena yang termasuk komputer generasi pertama ini adalah komputer elektronik yang mengunakan konsep stored-program (operasi komputer dikontrol oleh program yang disimpan di memori komputer, hanya tiap-tiap instruksi dibacakan ke komputer, sedangkan program adalah kumpulan dari instruksi).

Ciri-ciri komputer generasi pertama antara lain :

a.       Program dibuat dalam bahasa mesin,

b.      Menggunakan konsep stored program,

c.       Komponen yang digunakan adalah tabung hampa udara,

d.      Prosesnya kurang cepat dan cepat panas,

e.        Ukuran fisiknya besar sehingga membutuhkan daya listrik yang besar,serta

f.       Dapat disimpan pada magnetic tape dan magnetic disk. Contohnya, komputer IBM 701 yang dibuat tahun 1953 merupakan komputer komersial berukuran besar, sedangkan IBM 705 yang dibuat tahun 1959 digunakan dalam industri.

2.      Komputer Generasi II (1955-1964)

Ciri-ciri komputer generasi kedua antara lain :

a.       Program telah dibuat dengan bahasa tingkat tinggi, seperti FORTRAN, COBOL, BASIC, ALGOL dan sebagainya,

b.      Kapasitas memori utama cukup besar

c.       Komponen yang digunakan adalah transistor yang jauh lebih kecil dibandingkan tabung hampa udara

d.      Menggunakan magnetic tape dan magnetic disk yang berbentuk removable disk

e.       Mempunyai kemampuan proses real-time dan time sharing

f.       Proses operasinya lebih cepat

g.      Ukurannya lebih kecil dan membutuhkan lebih sedikit daya listrik, serta

h.      Orientasinya pada aplikasi bisnis dan teknik.

Contohnya, komputer PDP-5 dan PDP-8 yang dibuat tahun 1963 merupakan komputer mini komersial yang pertama. Selain itu, terdapat komputer IBM 7070, IBM 1400, NCR 300, dan sebagainya.

3.      Komputer Generasi III (1964 – 1970-an)

Komputer generasi ketiga mempunyai ciri – ciri sebagai berikut :

a.       Komponen yang digunakan adalah Integrated Circuit (IC), yang berbentuk hybrid integrated circuits dan monolithic integrated circuits.

b.      Peningkatan dari softwarenya.

c.       Lebih cepat dan lebih tepat. Kecepatannya hampir 10000 kali dari komputer generasi pertama. Ukuran kecepatannya adalah microsecond (jutaan operasi perdetik), bahkan sampai nanoseconds (milyard operasi perdetik).

d.      Penggunaan listrik lebih hemat dari generasi komputer sebelumnya.

e.       Dalam pengolahan datanya dikenal istilah Multiprocessing, yaitu dapat memproses sejumlah data dari sumber – sumber yang berbeda pada waktu bersamaan dan Multiprogramming, yaitu dapat mengerjakan beberapa program sekaligus.

Contohnya, komputer IBM S/30, NOVA, CDC 3000,PDP 11, dan lain sebagainya.

4.      Komputer Generasi IV

Sejak dari generasi ketiga, orang sulit membayangkan komputer generasi selanjutnya, karena sudah banyak sekali perkembangan-perkembangan yang telah terjadi yang sebelumnya belum terpikirkan. Tetapi sejak tahu 1970, ada dua perkembangan yang kemudian dianggap sebagai komputer generasi keempat, yaitu :

a.       Penggunaan LSI ( Large Scale Integration) yang disebut juga sebagai Bipolar Large Scale Integration, serta

b.      Menggunakan mikroprosesor dan semikonduktor yang berbentuk chip untuk memori komputer.

Contohnya, komputer IBM 370 menggunakan intel 4004 mikroprosesor yang dikembangkan pada tahun 1971 oleh perusahaan Intel Corporation dengan menggunakan chip mikroprosesor. Personal komputer (PC) mulai berkembang sejak tahun 1977, misalnya komputer Apple II dan komputer desktop oleh Xerox Corporation. Pada tahun 1981, komputer mulai banyak menggunakan sistem Window dan mouse.

JENIS KOMPUTER

Berdasarkan data yang diolah, komputer dibedakan menjadi 3,yaitu :

1.      Komputer Digital

Komputer digital merupakan komputer yang dibuat untuk mengolah data yang bersifat kuantitatif,berupa angka dan huruf. Komputer jenis ini bekerja berdasarkan kode digital yang bersifat tercatu/diskret. istilah yang digunakan untuk menggambarkan alat penghitung yang bekerja pada level analog. Level analog di sini adalah lawan (dual) dari level digital, yang mana level digital adalah level tegangan 'high' (tinggi) dan 'low' (rendah), yang digunakan dalam implementasi bilangan biner. Secara mendasar, komponen elektronik yang digunakan sebagai inti dari komputer analog adalah op-amp (operational amplifier).

2.      Komputer Analog

Merupakan jenis komputer yang dibuat untuk mengolah data kualitatif seperti pengukuran temperatur udara,kecepatan suara,tegangan,dan sebagainya. Komputer analog sebenarnya suatu komputer jenis lain yang dapat menutup kekurangan jenis digital. Komputer analog ini dirancang untuk dapat menangani isyarat analog yang bersifat kontinyu.

3.      Komputer Hybrid

Merupakan jenis komputer yang dipakai untuk mengolah data yang bersifat kuantitatif maupun kualitatif. Mungkin yang diolah berupa data kuantitif dan hasilnya data kualitatif,atau sebaliknya. Komputer jenis yang ketiga ini pada dasarnya merupakan penggabung dari komputer digital dan komputer analog.

Berdasarkan bidang masalah yang diolah, dibagi menjadi 2, yaitu :

1.      Komputer tujuan umum (general purposes komputer)

Komputer yang menjadi topic pembicaraan ini sebenarnya merupakan jenis komputer untuk tujuan umum (general purpose komputer) artinya suatu komputer yang tidak dirancang secara khusus untuk menangani jenis system aplikasi pengolahan data tertentu.

2.      Komputer tujuan khusus (Special purpose komputer)

Merupakan komputer yang dibuat berdasakrna suatu tujuan pengeolahan khusus,misalnya komputer yang hanya untuk pengolah kata. Mesin komputer jenis ini tidak dapat digunakan untuk pengolahan data, tetapi hanya untuk pengetikan saja. Contoh lain,komputer untuk office/accounting system,komputer untuk pacuan kuda/bursa saham,mesin data entry,dan sebagainya.

Berdasarkan kapasitas atau ukurannya,dibagi menjadi 3, yaitu :

1.      Mainframe: Komputer dengan ukuran besar. Biasanya komputer ini dihubungkan dengan sebuah server. Server ini di hubungkan ke beberapa komputer, sehingga komputer dapat dipakai secara bersama - sama dalam waktu bersamaan.

2.      Mini Komputer (Mini Komputer) : Komputer dengan ukuran mini dan bersifat Multi-User yaitu sebuah komputer mini dapat mempunyai beberapa terminal yang dapat digunakan bersama oleh banyak pemakai.

3.      Mikro Komputer (Micro Komputer) : Disebut juga dengan personal komputer. Komputer ini bersifat Single-User (pemakai tunggal yaitu satu komputer hanya dapat digunakan untuk satu pemakai saja pada setiap saat).

Berdasarkan kapasitas kerja dan memorinya, komputer dapat digolongkan ke dalam 5 bagian yaitu  : Micro Komputer, Mini Komputer, Small Komputer, Medium-Scale Komputer, Large-Scale Komputer (Mainframe Komputer) dan Super Komputer. Ukuran komputer ditentukan  :

·         Kapasitas main memory (simpanan dalam)

o   Ukuran kapasitas simpanan atau memory dinyatakan dalam satuan byte.

o    Komputer mikro kapasitas memorinya 4 - 32 KB

o   Komputer mini kapasitas memorinya 32 - 128 KB

·         Konfigurasi operand regular

·         Kecepatan mengolahnya

·         Jumlah dan macam alat - alat input dan outputnya

·         Ukuran fisik komputer dan ruang yang dibutuhkan

KEUNTUNGAN PENGGUNAAN KOMPUTER

Sebagai suatu mesin,komputer mempunyai kemampuan yang sangat besar dan cenderung berkembang dan beraneka ragam jenis manfaat yang dapat diberikan dalam rangka memperingankan tugas kita. Beberapa kemampuan komputer yang cukup menonjol dan dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin antar lain :

o   Kecepatan (Speed)

Salah satu ciri yang menonjol dari kemampuan komputer adalah kecepatan, misalnya dalam menghitung,mencetak,pengecekan kondisi,memilih data (selection), menyortir/memilih data (sorting), menyusun peringkat (ranking),dan sebagainya.

o   Kecermatan (Accuracy)

Secara teknik komputer tidak akan berbuat kesalahan. Perusahaan komputer yang memproduksi hardware/software telah meneliti dengan seksama dan biasanya komputer dilengkapi juga dengan indicator tertentu apabila mesin tidak dapat berjalan sesuai dengan spesifikasinya. Apabila terjadi proses kesalahan (error process),lazimnya karena penysun system apliaksi + pengolah data, atau data masukannya memang salah (garbage in garbage out/GIGO).

o   Kemampuan menyimpan data (memorizing Capacity)

Komputer dapat menyimpan data dan mengolah dalam jumlah yang sangat besar. Dalam decade tahun  1980-an, kapasitas komputer sudah dapat mencapai hitungan MegaByte/MB. Sebagai contoh, komputer IBM jenis IBM 388 x sudah mempunyai kapasitas memori lebih dari 30 MB.

o   Pelaksananaan pekerjaan rutin secara terus menerus

Komputer dapat secara mandiri melakukan pekerjaannya yang sudah runin atau yang preplanned operations dengan cepat, terus menerus secara programmable. Apat dikatakan belum ada jenis mesin lain yang dapat bekerja secara seperti ini selain komputer.

o   Kemampuan untuk Memanfaatkan Teknologi Lain

Komputer sebagai salah satu produk teknologi elektronika dapat memanfaatkan dengan baiik hasil kemajuan teknologi lain, misalnya komunikasi. Komputer dapat meaksanakan berbagai hal yang dilakukan manusia,khususnya di dalam pengolahan data, antara lain : menyimpan data (dalam jumlah besar) , melakukan perhitungan (dengan cepat), melakukan pekerjaan berdasarkan kondisi tertentu(dengan sangat konsisten), memilih dan mengklasifikasi data, membuat rekapitulasi data, memindahkan data ke tempat terpisah (komunikasi),dsb.

Referensi Buku :

Gondodiyoto,Sanyoto (1989). Pengantar Komputer & Komputerisasi. Jakarta: PT Elex Media Komputindo

PENAGGULAN DAMPAK NEGATIF PERKEMBANGAN INTERNET

1.      Peran orang tua sebagai pendamping sangatlah dibutuhkan. kondisikan bahwa masuk ke situs negatif (konten porno/kekerasan) itu sesuatu yang tabu, sehingga penggunaan komputer harus terbuka dan orang tua harus bisa melihat.

2.      Letakkan komputer di ruang keluarga atau ruangan yang sering dilewati umum sehingga dapat terus dipantau kegiatan anak saat mengakses internet (sebaiknya tidak di kamar tidur anak) .

3.      Tentukan waktu online bersama. Orang tua dan anak bersama-sama duduk di komputer, berdiskusi tentang berbagai informasi dari internet.

4.      Pembatasan waktu browsing. Biasakan anak untuk disiplin mematuhi batasan waktu menggunakan internet. Hindari anak duduk didepan komputer hingga larut malam.

5.      Komunikasikan manfaat positif maupun negatif internet kepada anak secara gamblang. Jelaskan, internet adalah media informasi yang paling praktis serta tak terbatas. Namun, ada beberapa pihak yang memanfaatkan internet untuk maksud-maksud yang tidak baik.

6.      Berikan tips praktis untuk menghindari pihak-pihak yang ingin mengambil keuntungan sepihak dari pengguna internet. Misalnya, dengan tidak memberi data pribadi, tidak memberikan nomor telepon dan alamat serta tidak memberikan foto pada siapapun yang tidak dikenal.

7.      Menggunakan internet protection software lokal. Langkah ini merupakan langkah mudah dan efisien untuk menghindarkan anak anda dari pengaruh negatif internet, termasuk dari situs lokal. Penyedia jasa proteksi ini akan memfilter semua jenis informasi maupun gambar dari layar komputer anak anda.

8.      Jika anak memperlihatkan tingkah laku tak wajar, segera diskusikan dengan mereka. Cari tahu, apakan internet menjadi penyebabnya.

9.      Tekankan pada anak bahwa bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya, tak kalah pentingnya dengan berinternet ria sepanjang hari.

10.  Jika anak anda mulai terlihat kecanduan internet atau game, segera diskusikan dengan ahli. Mereka tahu betul bagaimana menjadikan hidup anak anda tak hanya dihabiskan di depan computer.

Referensi: :
Tasik Cyber (2014). Dampak Negatif Internet dan Cara Menanggulanginya. From http://tasik-cyber.blogspot.co.id/2014/09/dampak-negatif-internet-dan-cara-menanggulanginya.html

Buku:

Enrico, S. E., Andhika Rahmayanto. (1997). Microsoft Internet Solution Menguasai Internet dengan Cepat dan Mudah, Jakarta: PT Elex Media Komputindo

DAMPAK POSITIF & NEGATIF DARI PERKEMBANGAN INTERNET

Dampak Positif Internet :

• Sebagai Media Komunikasi dimana dapat berkomunikasi dengan pengguna internet yang lain baik jarak jauh maupun dekat. Contohnya : Chatting.
  
  
• Sebagai Media dimana untuk bertukar data dan informasi dengan menggunakan email, ftp, www, dsb.
  
  
• Sebagai Media dimana untuk mencari data dan informasi dengan mudah cepat & akurat sehingga dapat mempermudah pekerjaan serta tahu apa yang sedang terjadi diluar.
  
  
• Sebagai Media dimana untuk bertransaksi dan berbisnis. Ada banyak peluang bisnis yang bisa dihasilkan dari internet seperti Google Adsence.
  
  
• Sebagai Media dimana untuk pendidikan jarak jauh & mandiri. Banyak sekali layanan belajar online & juga tutorial yang telah diunggah di dalam Youtube. 

Dampak Negatif Internet

• Pornografi. Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi memang tidak salah. Banyak sekali konten-konten semacam ini bertebaran dan memberikan dampak yang kurang baik bagi yang mengaksesnya, terutama kalangan anak-anak.
  
  
• Internet juga banyak berisi konten-konten yang terkait kekejaman dan kesadisan (violence and gore). Konten seperti ini biasanya banyak digunakan oleh pemilik situs demi mendongkrak penjualan situs.
  
  
• Penipuan. Modus penipuan melalui internet sudah sering kali kita dengar. Internet memang bisa dijadikan media untuk melakukan tidak kejahatan semacam ini.
  
  
• Pencurian. Internet merupakan media yang memberikan kemudahan untuk traksaksi online karena sifatnya yang real-time (langsung), misalnya berbelanja menggunakan kartu kredit. Para penjahat dapat menemukan celah kelemahan saat transaksi untuk menguras isi kartu kredit tanpa sepengetahuan pemiliknya.
  
  
• Perjudian. Para penjudi tidak harus pergi ke tempat judi untuk melakukan kegiatan dan keinginannya. Yang perlu dilakukan hanyalah mengunjungi situs-situs perjudian.

Referensi: :
Kompasiana (2014).Dampak Positif & Negatif Internet. From ://www.kompasiana.com/lilmbone/dampak-positif-internet-dan-negatif-bagi-manusia_54f96399a3331135028b50bd

Buku:

Enrico, S. E., Andhika Rahmayanto. (1997). Microsoft Internet Solution Menguasai Internet dengan Cepat dan Mudah, Jakarta: PT Elex Media Komputindo

SEJARAH & PENGERTIAN INTERNET

Sejarah Internet

Internet awalnya merupakan suatu rencana dari Department Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) pada sekitar tahun 60’an. Dimulai dari suatu proyek yang dinamakan ARPANET (Advanced Research Projects Agency Network). Beberapa universitas di Amerika Serikat. Diantaranya UCLA,Stanford, UC Santa Barbara, dam University of Utah,diminta bantuan dalam mengerjakan proyek ini dan awalnya telah berhasil menghubungkan 4 komputer di lokasi Universitas yang berbeda tersebut.Perkembangan ARPANET ini cukup pesat jika dilihat perkembangan komputer pada saat itu. Sebagai gambarannya pada tahun 1977,ARPANET telah menghubungkan lebih dari 100 mainframe komputer dan saat ini terdapat sekitar 4 juta host jaringan yang terhubung pada jaringan ini.

Jumlah sebenarnya dari komputer yang terhubungkan tidak dapat diketahui dengan pasti,karena perkembangan jumlah komputer yang terhubung dengan suatu jaringan semakin lama semakin besar.

Karena perkembangannya sangat pesat, jaringan komputer ini tidak dapat lagi disebut sebagai ARPANET karena semakin banyak komputer dan jaringan-jaringan regional yang terhubung. Konsep ini yang kemudian berkembang dan dikneal sebagai konsep Internetworking. Oleh karena itu istilah Internet menjadi semakin popular, dan orang menyebut jaringan besar komputer tersebut istilah Internet

Pengertian Internet

Internet tidak mempunyai kepanjangan dari kata internet tersebut karena internet bukan suatu singkatan. Internet adalah suatu jaringan komputer global terbentuk dari jaringan-jaringan computer local dan regional,memungkinkan komunikasi data antar komputer-komputer yang tehuubung ke jaringan tersebut.

Referensi Buku :

Ramelan, W. & Wiryana, I Made. (1998). Pengantar Internet. Depok : Lembaga Pengembangan Komputerisasi Universitas Gunadarma